KENALI DAN CEGAH PENYAKIT CACAR MONYET

Published by Kuntum Mufidah on November 2, 2023


Manusia adalah makhluk yang cukup rentan terkena penyakit, hal ini dapat dilihat dari banyaknya manusia yang mengalami berbagai macam penyakit setiap harinya, salah satu penyebab manusia rentan terkena penyakit adalah karena manusia merupakan makhluk social. Berkumpul, bermain, bekerja dan belajar adalah aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh manusia.

Ada banyak jenis penyakit yang dapat menyerang manusia di berbagai belahan dunia, salah satunya indonesia, dengan jumlah penduduk yang cukup padat menjadikan mudahnya virus dan kuman masuk dan berpindah dari tubuh yang satu ke tubuh yang lain.

Belum lama ini Indonesia baru saja bangkit dari ganasnya virus Corona yang menyebabkan kesulitan bagi Indonesia  kurang lebih 2 tahun lamanya. Segala Upaya dilakukan oleh pemerintah serta Masyarakat untuk melawan corona, penggunaan masker, penerapan social distancing, hingga vaksinasi bagi seluruh Masyarakat merupakan beberapa bentuk Upaya yang telah dilakukan untuk mengusir corona dari Indonesia.

Namun baru-baru ini muncul penyakit baru yang cukup membuat masyarakat Indonesia waspada yaitu cacar monyet, diketahui bahwa cacar monyet merupakan salah satu penyakit yang seringa terjadi di daerah afrika Tengah dan afrika barat. Penyakit ini memiliki banyak ciri-ciri, salah satu ciri yang paling menonjol adalah ruam yang dapat muncul di beberapa bagian tubuh, seperti tangan, kaki, mulut , wajah hingga area mata.

Penyakit cacar monyet merupakan penyakit yang terjadi akibat infeksi virus monkeypox. Peneliti mendeteksi virus ini pertama kali dari wabah yang berasal dari seekor monyet, maka dari itu penyakit ini disebut sebagai cacar monyet.  Virus ini tidak hanya dapa ditularkan oleh monyet saja, virus ini juga dapat ditularkan dari hewan lain yang terinfeksi penyakit ini kepada manusia atau kepada sesama hewan.

Lalu bagaimana cara untuk menangani virus monkeypox yang mulai menyebar ini ?, dilansir dari sebuah postingan pada akun twitter @NarasiNewsroom bahwa Ikatan Dokter Indonesia (IDI) memberikan 6 rekomendasi untuk Masyarakat dalam menangani cacar monyet (Monkeypox), yaitu :

1.      Perlunya penyebaran edukasi secara luas kepada Masyarakat umum tentang infeksi monkeypox ini, terutama menegenai cara penularan, pencegahan dan deteksi dini. Hal ini disebabkab karena banyaknya Masyarakat yang terinformasi dengan baik mengenai monkeypox ini.

2.      Menghindari kontak fisik dengan pasien yang diduga terkena monkeypox karena lebih dari 90 persen penularan virus ini terjadi melalui kontak erat terutama kontak seksual.

3.      Untuk populasi risiko tinggi misalnya memiliki multipartner, dan kondisi imunokompromais (autoimun, penyakir kronis lainnya ) sebisa mungkin menghindari perilaku yang berisiko.

4.      Dianjurkan untuk segera mengunjungi dokter apabila muncul gejala lesi kulit yang tidak khas dan didahului demam.

5.      Pada kasus terduga MPOX, perlu dilakukan skrining (pemeriksaan awal) beruoa wawancara tentang perkembangan penyakit (anamnesis), pemeriksaan lesi kulit dan organ-organ secara detail dan lengkap (PF), serta pemeriksaan swab yakni pemeriksaan lab khusus dengan mengambil cairan dari lenting, keropeng atau kelainan kulit.

6.      Penyediaan obat antivirus dan vaksin didesentralisasi di dinas Kesehatan kabupaten atau kota yang ditunjuk dengan alur permintaan sesuai dengan yang ditetapkan oleh kementerian Kesehatan dan diberikan atas indikasi serta skala prioritas.

 

Sumber : Twitter @NarasiNewsroom
foto       : T
witter @NarasiNewsroom

https://x.com/NarasiNewsroom/status/1718904261940302149?t=bgpYEdBpYpjAcSHmrQAqEg&s=08

Posting Komentar

0 Komentar